Spesialis Dokter Hewan
Spesialis Dokter Hewan
Sebagai suatu pendidikan keprofesian, program studi kedokteran hewan menghasilkan seorang dokter hewan yang dapat melanjutkan ke tingkat yang lebih tinggi/lanjut melalui jenis pendidikan akademik (magister dan doktor) atau jenis pendidikan profesi (spesialis dan subspesialis).
Sekolah Kedokteran Hewan dan Biomedis IPB merencanakan untuk membuka program spesialis untuk bedah, radiologi, penyakit dalam, patologi, hewan laboratorium, reproduksi. Kompetensi mata kuliah Program Pendidikan Dokter Hewan Spesialis didasarkan oleh kemampuan peserta didik untuk menangani kasus-kasus terkait spesialisnya tersebut yang terdiri dari 72 SKS untuk Spesialis dan 72 SKS untuk Subspesialis. Lama masa studi spesialis dan subspesialis adalah 4-6 semester terdiri dari 30% kuliah (teori) dan 70% praktikum (praktek) di Rumah Sakit Hewan Pendidikan SKHB IPB, Laboratorium divisi dan berbagai mitra pendidikan lainnya.
SKHB IPB telah mempunyai staf pengajar bergelar Doktor (PhD) dan bahkan spesialis yang telah diakui di tingkat internasional.
SVMBS IPB University already has teaching staff with Doctoral degrees (PhD) and even specialists who have been recognized at the international level.
Name | Title Academic | Title Specialist | Recognition |
Deni Noviana | Prof, Drh, PhD | DAiCVIM (cardiology) | Diplomate Asian College of Veterinary Internal Medicine |
Muhammad Agil | Dr, Drh, MScAgr | Dipl.ACCM | Diplomate Asian College of Conservation Medicine |
Srihadi Agungpriyono | Prof, Drh, PhD | Dipl.ACCM | Diplomate Asian College of Conservation Medicine |
Bambang Pontjo Priosoeryanto | Prof, Drh, MSc, PhD | Dipl.ACCM | Diplomate Asian College of Conservation Medicine |