Bogor – Dalam peningkatan kompetensi bidang pengolahan limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3), sebanyak 85 peserta tenaga pendidik dan dosen dari Sekolah Kedokteran Hewan dan Biomedis (SKHB) IPB University ikuti Pelatihan Pengolahan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3). Kegiatan ini berlangsung pada Selasa, 18 Maret 2025 yang berlokasi di Aula Transformasi SKHB IPB University.

Pelatihan ini menghadirkan pemateri yang berkompeten di bidangnya diantaranya Ambarwati S.Si M.Si sebagai perwakilan dari Kantor Manajemen Risiko IPB, Ridwan Hardiansyah, S.E. sebagai perwakilan dari Pengelolaan Kebersihan Lingkungan Kampus, DUI dan ada juga dosen dari SKHB yang menjadi pemateri Dr. Lina Noviyanti Sutardi, S.Si, A.pt., M.Si.

Wakil Dekan SKP SKHB IPB, Dr. drh. Andriyanto, M.Si, dalam sambutannya menjelaskan bahwa tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kompetensi tenaga pendidik, dosen, dan laboran yang berhubungan langsung dengan limbah B3. “Peserta diharapkan dapat memahami prosedur pembuangan dan pengolahan limbah B3 yang sesuai,” ujar drh. Andriyanto. Andriyanto juga menekankan pentingnya peserta untuk menularkan ilmu yang telah diperoleh dari pelatihan kepada rekan-rekan sejawat.

Andriyanto juga menautkan harapan dari pelatihan, “semua tenaga pendidik dan dosen yang berhadapan langsung dengan limbah B3 dapat menangani limbah tersebut dengan aman dan nyaman,” tutupnya.

Pelatihan ini bekerja sama dengan pihak Pengelolaan Kebersihan Lingkungan Kampus, DUI dan Kantor Manajemen Risiko IPB University. Pelatihan ini memberikan bekal yang lebih mendalam mengenai pengolahan limbah B3 yang sesuai prosedur.

Pelatihan ini diakhiri dengan sesi tanya jawab yang interaktif, dimana para peserta dapat mengajukan pertanyaan langsung kepada narasumber. Diskusi berlangsung sangat produktif, dengan banyaknya peserta yang antusias bertanya mengenai situasi konkret yang mereka hadapi di lapangan terkait dengan Pengelolaan Limbah B3. Respon yang diberikan oleh narasumber memberikan solusi yang praktis yang dapat langsung di terapkan di SKHB IPB University.

Adanya pelatihan ini sejalan dengan SDGs ke-3 yakni menjamin kehidupan yang sehat dan meningkatkan kesejahteraan seluruh penduduk semua usia serta SDGs ke-8 yaitu meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. (AP)